The Firework-Maker’s Daughter, Putri si Pembuat Kembang Api
Pengarang
: Philip Pullman
Penerbit
: Gramedia
Tahun
: 2007
Tebal
: 141 halaman
The
Firework-Maker’s Daughter adalah salah satu novel karya Philip Pullman. Novel
ini menceritakan bagaimana perjuangan seorang anak perempuan yang ingin menjadi
pembuat kembang api seperti ayahnya.
Lalchand
mempunyai seorang putri bernama Lila. Lalchand telah membesarkan Lila dalam
lingkungan bengkel pembuatan kembang api, sehingga ketika Lila telah tumbuh
menjadi remaja, Lila ingin menjadi
seorang pembuat kembang api.
Lila
memiliki teman bernama Chulak. Chulak adalah pelayan pribadi Hamlet, gajah putih
milik Raja. Hamlet sebenarnya bisa berbicara, namun yang mengetahui hal ini
hanyalah Chulak dan Lila
Sayang
sekali, Lalchand tidak memperbolehkan Lila untuk menjadi pembuat kembang
api. Lalchand juga tidak memberi tahu
Lila, apa rahasia terakhir untuk menjadi seorang pembuat kembang api. Lila
kemudian menceritakan semua hal ini kepada Chulak. Chulak berjanji untuk
menemui Lalchand dan menanyai Lalchand tentang rahasia itu. Lila sendiri
sangsi, apakah Chulak akan lebih berhasil mengetahui rahasia tersebut
dibandingkan dirinya.
Di
luar dugaan, Chulak berhasil mengetahui rahasia terakhir untuk menjadi pembuat
kembang api . Chulak memberi tahu Lila. Lila sangat marah dan memutuskan untuk
langsung pergi menemui Razvani, yang tinggal di Gunung Merapi, untuk mengambil
Sulfur Bangsawan, perjuangan terakhir yang harus dilakukan oleh para pembuat
kembang api. Lila tidak tahu bahwa untuk pergi menemui Razvani, ia harus
membawa perlindungan khusus.
Chulak
bersama Hamlet pergi menyusul Lila untuk memberinya air perlindungan dari Dewi
Bulan. Setelah mendapatkan air tersebut, Chulak segera menemui Lila yang hampir
saja menjadi bagian dari Razvani, dan setelah Lila meminum air tersebut,
Razvani menjelaskan bahwa segala yang ada di dunia ini adalah ilusi.
Belum
sempat bergembira, Lila diberi tahu bahwa Lalchand ditangkap dengan tuduhan
membantu Hamlet melarikan diri. Setelah dipertimbngkan oleh Raja, Lalchand
dibebaskan dengan syarat Lalchand dan Lila berhasil memenangkan Festival
Kembang Api.
Setelah
perjuangan yang panjang, Lila dan Lalchand
berhasil memenangkan Festival
tersebut. Lalchand kemudian menjelaskan kepada Lila, apa yang dimaksud dengan
Tiga Bekal yang disebut-sebut oleh Razvani. Lila kemudian menyadari apa yang
diperlukan untuk menjadi pembuat kembang api, dan begitulah cara Lila untuk
menjadi pembuat kembang api.
1 komentar:
Buku ini memang merupakan fiksi anak-anak. Akan tetapi, dari sini kita akan mendapatkan pelajaran berharga tentang bagaimana keteguhan hati mewujudkan cita-cita, tentang keberanian, dan solidaritas. Buku ini menarik, Philip Pullman menuliskannya dengan gaya ringan tetapi luar biasa jenius!
Bagi saya pribadi, bagian paling mengesankan dalam kisah ini adalah ketika Lila pada akhirnya mengerti tentang hakikat Sulfur Bangsawan—bahan utama pembuatan kembang api, dan apa sebenarnya “Tiga Bekal” yang dimaksud Lalchand sebagai syarat utama menjadi seorang seniman kembang api sejati!
Posting Komentar